TUGAS PKN
DAMPAK GLOBALISASI DALAM POLA GAYA HIDUP MASYARAKAT
Disusun Oleh :
1.
Maryza Intan Rahmawati (IXA/17)
2.
Mia Pitaloka Krisna Putri
(IXA/19)
3.
Ndora Jelfit Cia Zakarep (IXA/22)
4.
Salsabila Shafa Maharani (IXA/28)
SMP
NEGERI 30 SEMARANG
Tahun Pelajaran 2014/2015
Bab I
Pendahuluan
a. Latar Belakang
Era globalisasi
memiliki pengaruh yang kuat disegala dimensi kehidupan masyarakat. Hal ini
menyebabkan terjadinya perubahan-perubahan sosial baik secara positif maupun
negatif.
Globalisasi
merupakan suatu proses yang mencakup keseluruhan dalam berbagai bidang
kehidupan sehingga tidak tampak lagi adanya batas-batas yang mengikat secara
nyata, sehingga sulit untuk disaring atau dikontrol.
Terjadinya
perubahan nilai-nilai sosial pada masyarakat, sehingga memunculkan kelompok
spesialis diluar negeri dari pada dinegaranya sendiri, seperti meniru gaya
punk, cara bergaul. Hal ini yang mengakibatkan remaja sekarang sering meniru
gaya orang luar negeri. Mereka beranggapan bias menjadi lebih menarik jika
melakukan hal itu. Padahal semua itu salah besar. Mereka tidak menyadari akan
dampak yang akan mereka terima jika mereka sampai salah jalan.
Apalagi mereka yang mulai memasuki dunia remaja dimana mereka sedang mencari jati diri.
Masa
remaja yang dimaksudkan merupakan periode transisi antara masa anak-anak dan
masa dewasa. Batasan usianya tidak ditentukan dengan jelas, sehingga banyak
ahli yang berbeda dalam penentuan rentang usianya. Namun, secara umum dapat
dikatakan bahwa masa remaja berawal dari usia 12 sampai dengan akhir usia
belasan ketika pertumbuhan fisik hampir lengkap. Salah satu pakar psikologi
perkembangan Elizabeth B. Hurlock (1980) menyatakan bahwa masa remaja ini
dimulai pada saat anak mulai matang secara seksual dan berakhir pada saat ia
mencapai usia dewasa secara hukum. Masa remaja terbagi menjadi dua yaitu masa
remaja awal dan masa remaja akhir. Masa remaja awal dimulai pada saat anak-anak
mulai matang secara seksual yaitu pada usia 13 sampai dengan 17 tahun,
sedangkan masa remaja akhir meliputi periode setelahnya sampai dengan 18 tahun,
yaitu usia dimana seseorang dinyatakan dewasa secara hukum. Banyaknya
permasalahan dan krisis yang terjadi pada masa remaja ini menjadikan banyak ahli
dalam bidang psikologi perkembangan menyebutnya sebagai masa krisis. Pada masa
ini perubahan terjadi sangat drastis dan mengakibatkan terjadinya kondisi yang
serba tanggung dan diwarnai oleh kondisi psikis yang belum mantap, selain dari
pada itu periode ini pun dinilai sangat penting bahkan Erik Erikson (1998)
menyatakan bahwa seluruh masa depan individu sangat tergantung pada
penyelesaian krisis pada masa ini.
Bab II
Pembahasan
GLOBALISASI
Kata globalisasi
sebenarnya merupakan serapan dari bahasa asing yaitu bahasa Inggris globalization.
Kata globalization sendiri sebenarnya berasal dari kata global
yang berarti universal yang mendapat imbuhan -lization yang bisa
dimaknai sebagai proses. Jadi dari asal mula katanya, globalisasi bisa
diartikan sebagai proses penyebaran unsur-unsur baru baik berupa informasi,
pemikiran, gaya hidup maupun teknologi secara mendunia.
Globalisasi diartikan
sebagai suatu proses dimana batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit karena kemudahan interaksi
antara negara baik berupa pertukaran informasi, perdagangan, teknologi, gaya
hidup dan bentuk-bentuk interaksi yang lain.
Globalisasi juga bisa
dimaknai sebagai proses dimana pengalaman kehidupan sehari-hari, ide-ide dan
informasi menjadi standar di seluruh dunia. Proses tersebut diakibatkan oleh
semakin canggihnya teknologi komunikasi dan transportasi serta kegiatan ekonomi
yang merambah pasar dunia.
Seperti dua mata koin yang
berbeda, globalisasi menawarakan keuntungan yang sangat besar dalam kemajuan
perekonomian suatu negara tapi disisi lain ada juga dampak negatif yang
ditimbulkan seperti lunturnya budaya luhur karena seruban budaya baru dari
luar.
Perubahan Gaya Hidup Sebagai Dampak Globalisasi
Peradaban manusia di era ini telah menunjukkan
perubahan yang sangat pesat dan patut diperbincangkan. Hantaman globalisasi
saat ini telah menjadi sebuah momok yang terus menghantui dan
berkecimpung dalam sendi-sendi kehidupan kita. Bahkan bisa dikatakan kita saat
ini tidak bisa lepas dari pengaruh globalisasi, dan parahnya pula globalisasi
ini telah merubah gaya hidup kita. Di abad yang semakin modern ini,
globalisasi menjadi hal yang biasa bagi kita. Globalisasi berarti proses
yang mendunia dan sebuah upaya untuk membentuk sebuah norma dan pola yang
universal dan homogen. Tentunya , semua aspek kehidupan merasakan pengaruhnya.
Perubahan yang sangat pesat terjadi di dunia salah
satunya Indonesia, dimana segala sesuatu menjadi serba instan dan alat teknologi
menjadi semakin canggih. Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi
masyarakat menjadi lebih mudah dalam beraktivitas dan mendorong manusia untuk
berpikir lebih maju. Tetapi di satu sisi globalisasi menyebabkan semakin
mudahnya budaya- budaya asing masuk melalui berbagai media cetak maupun
elektronik yang terkadang ditiru habis-habisan oleh masyarakat, padahal tidak
semua budaya-budaya asing tersebut bisa diterapkan di Indonesia. Selain itu
globalisasi menyebabkan memudarnya nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan
bermasyarakat.
Apabila dalam suatu komunitas
masyarakat hanya ada beberapa individu yang dapat mengikuti arus globalisasi
maka akan memperdalam jurang pemisah antara individu dengan individu lain. Hal
ini menimbulkan kesenjangan sosial.
Globalisasi yang dipicu oleh kemajuan teknologi
komunikasi telah menyentuh hampir semua bidang kehidupan manusia. Globalisasi
berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik,
ekonomi, sosial budaya, dan lain-lain. Teknologi informasi dan komunikasi
adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Perkembangan teknologi begitu
cepat sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dan kepentingan dapat
tersebar luas ke seluruh dunia. Oleh karena itu globalisasi tidak dapat kita
hindari kehadirannya.
Pada hakikatnya globalisasi adalah suatu proses dari
gagasan yang dimunculkan, kemudian
ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai pada suatu titik
kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa-bangsa di seluruh
dunia. (Edison A, Jamli dkk. Kewarganegaraan. 2005).
Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh bagi
suatu negara termasuk Indonesia. Pengaruh globalisasi di berbagai bidang
kehidupan khususnya dalam perubahan gaya hidup saat ini. Segalanya menjadi
lebih instan dan mudah. Manusia tidak lagi menghargai suatu proses tetapi yang
lebih diutamakan adalah hasil. Dampak dari globalisasi sangat terasa di berbagi
aspek, contohnya dalam aspek telekomunikasi. Saat ini handphone adalah alat
komunikasi yang sudah dimiliki oleh setiap orang. Handphone yang dulunya
merupakan barang mewah yang hanya dapat dimiliki oleh kaum elit namun seiring
dengan adanya globalisasi membuat arus pergeseran handphone menjadi sedemikian
cepat hingga bisa dinikmati oleh kaum ekonomi terendah sekalipun. Masyarakat
merasa dimudahkan dengan teknologi maju membuat mereka merasa tidak lagi
membutuhkan orang lain dalam beraktivitasnya. Kadang mereka lupa bahwa mereka
adalah makhluk sosial.
Jelas bahwa globalisasi sangat berpengaruh pada
seluruh aspek kehidupan. Setiap orang dapat langsung merasakan pengaruhnya.
Globalisasi akan menjadi “milik kita” dalam arti kita akan bisa eksis dalam
kondisi globalisasi ini apabila kita bisa
pandai dalam menganalisanya. Masyarakat harus bisa mengambil nilai-nilai
positif dan membuang nilai-nilai negatif. Selain itu masyarakat diharapkan
dapat memilih budaya yang baik, yang tidak bertentangan dengan budaya yang ada
di Indonesia.
DAMPAK
GLOBALISASI YANG MEMPENGARUHI POLA GAYA HIDUP
Masa-masa
remaja dapat dikatakan masa yang paling menyenangkan. Kebanyakan remaja masih
memiliki sifat cenderung labil atau cenderung mengikuti perkembangan di
sekitarnya. Mereka beranggapan pada masa remaja, mereka dapat dengan bebas
melakukan apa yang mereka suka. Jika tidak mengikuti perkembangan, berarti
mereka tidak modern atau ketinggalan zaman.
Sebenarnya
yang melatar belakangi gaya hidup modern itu sendiri adalah arus globalisasi
yang mengharuskan kita mengikuti tuntutan zaman modern masa kini, yaitu: waktu sebagai
sesuatu yang sangat berharga (istilah “Waktu adalah uang!”) dan anti gaptek
(singkatan dari “gagap teknologi”). Dengan demikian, tuntutan dari zaman masa
kini adalah kita harus memanfaatkan waktu sebaik-baiknya dan juga (kita) terus mengikuti
perkembangan teknologi di segala bidang kehidupan.
Tidak dapat
dipungkiri lagi bahwa gaya hidup anak remaja kini sangat berbeda dengan gaya
hidup anak remaja dulu. Kalau dulu, anak remajanya tidak mengenal yang namanya
komputer, HP (Hand Phone), fashion, atau berbagai macam model pakaian. Kini
justru sebaliknya. Anak remaja, atau istilah lainnya ABG (Anak Baru Gede)
justru bergelut dengan hal-hal tersebut. Dan menjadi gaya hidup mereka tiap
harinya. Maka apa yang pernah dikatakan oleh filsuf Baudrillard beberapa abad
lalu memang ada kebenaranya. Menurutnya, gaya hidup manusia jaman kini dibentuk
oleh pabrik-pabrik imajinasi seperti fashion, komputer, HP, dll. Bukan oleh
nilai-nilai moral yang beberapa dekade lalu mendapat tempat istimewa dalam kehidupan
manusia. Karena itu, apa yang telah diwanti-wanti oleh beliau memang tepat, dan
benar. Yang mana hal tersebut dapat kita temukan dalam gaya hidup remaja masa
kini.
Terjadinya
perubahan gaya hidup (life style) anak remaja masa kini tak terlepas dari perubahan
budaya, pola pikir yang dianut oleh masyarakat bersangkutan. Kini anak remaja
lebih senang dengan hal-hal yang serba instan, pragmatis, dan cenderung
kebarat-baratan.
Bentuk-bentuk
yang Mempengaruhi Gaya Hidup Modern
1.
Menjadikan
“status” sebagai sesuatu yang penting.
Salah satu bentuk gaya
hidup modern adalah bahwa status seseorang ditandai dengan penampilan dan
segala yang dipakainya, misalnya mobil, telepon seluler (Hp), dan lain-lain.
a. Transportasi
Bagi masyarakat sekarang, menempuh jarak
yang jauh tidaklah menjadi kendala. Berbagai sarana angkutan sudah tersedia
dari yang sederhana sampai yang canggih. Di era globalisasi ini, pergerakan
orang dan barang makin cepat dan mudah. Teknologi transportasi yang berkembang
dengan pesat memberikan pelayanan prima. Inilah dampak positif dari arus
globalisasi di bidang transportasi. Transportasi darat, seperti bus, kereta
api, dan sebagainya. Sedangkan transportasi udara, yakni pesawat terbang
memungkinkan perjalanan jarak jauh dengan waktu tempuh yang singkat.
Dampak negatifnya, tingginya kemajuan di bidang transportasi mengakibatkan padatnya arus lalu lintas. Dengan banyak perjalanan yang dilakukan oleh berbagai alat transportasi, mengakibatkan pencemaran udara yang diakibatkan oleh udara kotor dari knalpot.
Dampak negatifnya, tingginya kemajuan di bidang transportasi mengakibatkan padatnya arus lalu lintas. Dengan banyak perjalanan yang dilakukan oleh berbagai alat transportasi, mengakibatkan pencemaran udara yang diakibatkan oleh udara kotor dari knalpot.
b. Komunikasi
Di era global ini, komunikasi merupakan
sesuatu hal yang sangat penting. Komunikasi tidak mengenal waktu dan tempat.
Kita bisa berkomunikasi dengan orang lain kapan saja dan di mana saja.
Komunikasi ini cenderung mengurangi pertemuan orang per orang, kelompok
keluarga dengan kelompok keluarga lain. Mereka mengandalkan pertemuan dengan
melalui telepon atau HP. Pesawat telepon seluler/HP ini dapat dibawa ke mana
saja. Karena kecilnya, sehingga orang dapat berkomunikasi kapan saja meskipun
sedang bepergian.
Pemakaian HP dalam era globalisasi juga
berdampak positif dan negatif. Dampaknya positif dengan cepat di mana saja dan
kapan saja, kita bisa berkomunikasi dengan keluarga, teman, kenalan, hubungan
bisnis dan siapa saja dengan cepat. Dampak negatifnya, misalnya hanya menjadi
kan sebuah status penampian gaya hidup modern seperti pamer-pameran hape /
bagus-bagusan merk hape, menjadikan pemborosan, jika hanya digunakan untuk
hal-hal yang kurang bermanfaat. Di samping itu, HP juga berdampak mengurangi
silaturahmi (kunjungan antarkeluarga), sebab cukup dengan kirim SMS atau
telepon saja.
Orang
dahulu menggunakan alat komunikasi dari masa ke masa , setelah perkembangan
jaman orang lebih mengandalkan handphone. Dari handphone yang jadul karna mengikuti
gaya hidup modern , orang jadi gengsi apabila menggunakan handphone jadul.
Orang lalu menggunakan handphone canggih seperti yang terdapat aplikasi BBM,
LINE, PATH, Dsb.
2.
Mobilitas
yang tinggi.
Pagi di Jakarta, siang sudah di Medan, esoknya sudah di Manado
dan kemudian sudah ada di Singapura. Itulah contoh mobilitas orang modern.
3.
Bercengkrama
di tempat-tempat tertentu.
Seperti Café yang telah menjadi
salah satu bagian dari gaya hidup modern.
4.
Pernikahan
agung.
Orang modern menempatkan
pernikahan agung sebagai salah satu momen kehidupan yang perlu dirayakan
besar-besaran.
5.
Wisuda.
Jika dulu wisuda hanya
dilakukan bagi yang lulus sarjana, kini wisuda telah menjadi gaya hidup yang
digunakan untuk merayakan kelulusan pendidikan di jenjang yang lebih rendah.
Tidak hanya untuk melepas lulusan SMA, melepas lulusan Taman Kanak-kanak pun
seakan wajib dilakukan seremoni wisuda.
6.
Gaya
hidup instan. Gaya hidup instan adalah gaya hidup yang ingin serba cepat.
Perkembangan
Globalisasi juga berpengaruh pada aspek makanan. Yang dulunya makanan dibuat
dengan cara sederhana, seperti membuat tempe, tahu, tapai. Kini makanan dapat
dibuat dengan cepat. Hal ini membuat makanan yang selama ini kita konsumsi
semakin langka dan membuat makanan yang baru kembali beranjak semakin luas
yaitu makanan siap saji atau di sebut juga jungfood.
Masyarakat Indonesia yang ada di
kota-kota besar banyak yang mengkonsumsi makanan junk food sebenarnya berasal
dari negara lain seperti ayam goreng (Mc Donald), pizza, spaghetti, dan hamburger
dari pada makanan tradisional yang sudah jarang terlihat contohnya, kue cucur,
kue putu, lontong sayur, ketupan sayur dan masih banyak lagi. Mereka lebih
bangga atau menyukai makanan tersebut daripada makanan khas Indonesia seperti
nasi gudeg, nasi gandul, nasi pecel dan lain-lain.
Masyarakat yang beralih selera ke
junk food Berawal dari masakan luar yang masuk ke Indonesia seperti halnya
burger, pizza, steak, friedchiken, dan yang lainnya. Kemudian segala masakan
yang berasal dari daerah lain pun semakin ditinggalkan. Oleh karena itu
mulailah banguna resto berdiri ke wilayah-wilayah atau daerah yang membuat
makanan tradisional terhapus dengan adanya junk food.
Bukan hanya makanan tradisional
yang menghilang sekarang pun sudah banyak berdiri supermarket yang menjual
segala bahan makanan yang ingin di konsumsi. Oleh sebab itu pasar tradisional
sudah jarang kita temui di wilayah kota. Padahal makan atau bahan-bahan masakan
yang ingin kita nikmati tidak mengandung zat-zat kimia yang akan merusakan
kesehatan kita.
7.
Gaya
hidup yang cenderung meniru budaya barat.
Karena
gaya hidupnya cenderung meniru budaya barat yang oleh masyarakat dunia dianggap
sebagai kiblat. Arus globalisasi berdampak negatif pada masyarakat,
misalnya gaya masyarakat sehari-hari cenderung bergaya hidup mewah. Dengan
melihat tayangan-tayangan sinetron, telenovela yang ada di TV membuat orang
tidak menyesuaikan dengan pendapatan rumah tangganya.
Arus
globalisasi juga berdampak pada jenis dan model pakaian. Semua itu dapat
kita rasakan, betapa sudah banyak perubahan tren model pakaian yang
mengikuti tren model pakaian saat ini.
Dengan arus
globalisasi, pakaian dengan mode yang sama dipakai oleh orang di berbagai
belahan dunia. Contohnya adalah celana jeans. Celana jeans sudah mengglobal.
Dalam kehidupan sehari-hari, di mana saja baik itu laki-laki atau pun perempuan
sudah terbiasa memakai celana jeans. Padahal dulunya, jenis celana ini hanya
digunakan oleh orang-orang tertentu dan di tempat-tempat tertentu. Begitu juga
dengan baju kaos, yang lazim disebut T-Shirt. Jenis pakaian ini sudah menjadi
pakaian yang biasa dan dapat ditemukan di mana saja. Apakah perubahan orang
memakai pakaian akibat globalisasi telah berdampak positif atau negatif? Jenis
pakaian di luar contoh di atas masih banyak. Misalnya, orang meniru pakaian
yang sedang ”ngetren” saat itu. Jika di televisi yang sedang ”ngetren” pakaian
mini maka banyak masyarakat berpakaian mini. Atau pakaian yang sedang ramai di
kalangan remaja yaitu pakaian yang seharusnya anggota badan itu tertutup. Jenis
pakaian ini tidak sesuai dengan norma-norma yang berlaku dalam masyarakat kita,
jelas ini akan berdampak negatif. Akan tetapi dari jenis pakaian, arus
globalisasi juga berdampak positif. Kini, kita dapat dengan mudah mendapatkan
berbagai jenis, baik itu model, bahan atau kualitas dan sebagainya. Trend
pakaian ini berkembang pesat di kalangan remaja.
Dari cara
berpakaian banyak remaja- remaja kita yang berdandan seperti selebritis yang
cenderung ke budaya Barat. Mereka menggunakan pakaian yang minim bahan yang
memperlihatkan bagian tubuh yang seharusnya tidak kelihatan. Pada hal cara
berpakaian tersebut jelas- jelas tidak sesuai dengan kebudayaan kita. Tak
ketinggalan gaya rambut mereka dicat beraneka warna. Pendek kata orang lebih
suka jika menjadi orang lain dengan cara menutupi identitasnya. Tidak banyak
remaja yang mau melestarikan budaya bangsa dengan mengenakan pakaian yang sopan
sesuai dengan kepribadian bangsa.
Bab III
Kesimpulan
Para remaja Indonesia hampir semua
terkena dampak negative globalisasi, mungkin mereka terpengaruh para teman
teman mereka yang sudah lama merasakan dampak negatif globalisasi, mereka yang
baru bergabung atau baru mencoba-coba pasti pemikirannya didasarkan oleh
masalah “Gaul Engganya” seorang remaja dan mereka merasa ingin dipandang lebih
dimata teman-temannya. Mereka yang dulunya adalah penghuni tempat-tempat yang
berprestasi kini mereka adalah penghuni tempat-tempat yang berkontroversi.
Perubahan yang sangat pesat terjadi di dunia, dimana
segala sesuatu menjadi serba instan dan alat teknologi menjadi semakin canggih.
Tetapi di satu sisi globalisasi menyebabkan semakin mudahnya budaya-budaya
asing masuk, padahal tidak semua budaya-budaya asing tersebut bias diterima.
Selain itu globalisasi menyebabkan memudarnya nilai-nilai keagamaan dalam
kehidupan bermasyarakat.
pembahasan yang menarik sekali terimakasih banyak..
http://acemaxsshop.com/
Tlng dong dampak positif negatifnya di pisahin
makasih ya mbaak ngebantu banget hehhehe
I like your website MR. I wanted to appreciate it for this good read!!
Belahan Memek
| Cerita Dewasa | Cerita Mesum | Cerita Ngentot | Cerita Hot | Cerita Bokep | Foto Bugil | Foto Telanjang | Foto Model Panas | Foto Tante Girang | Foto Janda Sange | Video Sex | Streaming Bokep | Video Dewasa | Video Mesum | Video Ngentot | Bokep Indonesia | Bokep Barat
I enjoyed reading your articles. This is truly a great read for me
Boomseks17 | Situs Cerita Sex dan Foto Bugil
Cerita Sex dan Foto Bugil
Dewiseks17 | Situs Dewasa Nonton Video Bokep
Nonton Video Bokep